Birahi Satpol PP Gadungan 2

pagi itu Anto masih terlelap di atas tempat tidurnya tiba-tiba suara keras memanggilnya.

"anto emangnya kamu nggak kerja hari ini? Panggil ibunya
"ahh ibu ! Sekarang kan lagi ada pandemi bu jadi kita semua kerjanya dari rumah aja.
"kerja dari rumah gimana? Tapi kamu masih digaji kan to? Soalnya sekarang cari kerjaan juga gak gampang makanya kamu jangan malas.
"Yah masih lah bu. Masa orang kerja kagak digaji sih mana ada yang mau kalau gitu hehe..Setelah berdebat dengan ibunya dirumah maka Anto pun memutuskan untuk segera berangkat kerja dengan membawa bekal sebungkus nasi uduk sisa jualan ibunya tadi pagi. Dengan wajah yang gembira, pemuda berbadan kurus itu berjalan menyusuri gang sempit disekitar rumahnya dan tiba disebuah warung kopi yang ada dipinggiran jalan.
"To gimana hasil penelusuran lo tadi malam. Sudah ada target baru belum ? Pak Mansyur yang sedang duduk didalam warung bertanya pada Anto.
"Beres bang. Semalam gua lihat ada cafe yang rame banget pengunjungnya kayaknya bisa kita kerjain tuh.
"Ya udah kalau gitu nanti malam kita langsung meluncur kelokasi sekalian lo kasih tau yang lainnya.

Malam itu mereka pun bergegas menuju kelokasi cafe yang dimaksud dengan menggunakan sebuah mobil pickup.
"Bener ini cafe yang lo maksud To?
"Iya bang. Tuh abang liat aja sendiri, pengunjungnya rame banget kan.
"Pinter juga lo cari mangsa... Cafe ini lumayan mewah pasti bisa menghasilkan banyak uang buat kita hehe..

"yoii Bang, selain itu pengunjungnya juga kebanyakan pada gak pakai masker jadi bisa sekalian kita sikat.

Sesampainya disana mereka pun segera menemui pelayan cafe yang sedang bertugas.
"Bang.. Kok cafenya jam segini masih buka sih. Kan sudah tau kalau jam operasional cafe sudah dibatasi untuk mencegah pandemi.
"Maaf pak. Saya gak tau masalah itu soalnya saya cuma karyawan aja.
"Ya sudah. Sekarang mana pemilik cafenya ! Saya mau bicara sama dia.
"Tapi pemiliknya udah hampir 2 minggu gak datang pak. Katanya sih lagi isolasi mandiri dirumah istri mudanya. Terus kalau dihubungi juga gak pernah dijawab teleponya, mana kita semua belum gajian lagi.
"Ahh masa bodo itu urusan lo, yang penting sekarang kalian harus segera tutup dan bayar dendanya. Ancam Pak Mansyur sambil melotot.
"Aduhh gimana ya pak.. Saya jadi serba salah kalau begini.

Karena terus ditekan dan diancam maka karyawan cafe pun memutuskan untuk membayar uang denda ditempat dengan hasil penjualan cafe malam itu.

"Nah kalau gini kan enak. Pokoknya Kalau ada uang semua masalah bisa selesai hehe.. Kata Pak Mansyur sambil menghitung sejumlah uang yang sedang dipegangnya.
"Ya sudah mending sekarang kalian bersiap siap untuk menutup cafe soalnya nanti bakal ada razia susulan tapi sebelumnya kami mau memeriksa para pengunjung dulu.
"Buset razia nya banyak amat pak, pakai ada razia susulan segala lagi, kayak gempa aja hehe..

Rupanya gerombolan Pak Mansyur merasa tak cukup dengan hal itu dan memutuskan untuk mendapat uang tambahan dari para pengunjung disana.
"Din ternyata cewek pengunjung disini bening bening juga ya, mana seksi lagi pakaiannya.
"Iya bang. Makanya bang Mansyur cari cara donk biar kita bisa ngentotin cewek kayak waktu itu hehhe..

Setelah berkeliling dan membubarkan para pengunjung lalu mereka masuk kesebuah ruangan yang sedang dijadikan tempat untuk acara pesta ultah.
"Ckckc.. Apa apaan ini, koq pada ngumpul begini sih. Gak tau apa sekarang lagi musim pandemi penyakit menular !! Mana pada gak pake masker lagi..
"Maaf pak. Kita cuma sebentar aja koq. Lagian orangnya juga gak banyak.
"Walaupun sebentar tetap aja gak boleh dodol !! Ya sudah sekarang kalian bubar dan saya mau bicara sama yang bikin acara ini.

Setelah semua bubar kini tinggal Sella yang masih berada disana.
"Jadi bener kami yang sedang ultah? Coba keluarkan kartu identitasmu dulu biar bapak catat.
"Iya bener pak. Sebenarnya aku gak mau dirayain tapi karena didesak sama teman makanya bikin acara kecil kecilan disini.
"Ohh gitu, kamu tahu gak kalau acara kerumunan kayak gini ditengah pandemi bisa dikenakan sangsi pidana.
"Ngak tahu pak soalnya aku jarang baca berita sih.

"Makanya kamu baca tuh berita biar tahu aturan yang berlaku jangan kerjanya cuma main medsos sama belanja online saja !!
"Iya pak.. Tapi aku bener gak tahu ada aturan kayak gitu.
"Yah intinya kamu sudah melanggar aturan. Oh ya kalau. Boleh tau kamu sedang ultah yang keberapa dek..
"Yang ke17 pak..
"Hmm pantesan kamu keliatan segar banget. Usia segitu mah ibarat bunga yang baru mekar ditaman hehe..
"ahh bapak bisa aja. Terus sekarang aku udah boleh pulang kan pak..

"Enak aja pulang. Kamu harus tanggung jawab dulu donk. Perbuatan kamu itu sudah membahayakan nyawa banyak orang tau !! Memangnya kamu gak sayang sama orangtua mu yang ada dirumah.
"yah sayang lah pak. Memang apa hubungannya dengan acara ultah.
"maksudnya kalau nanti kamu terinfeksi disini terus kamu bawa pulang kerumah kan orang tua kamu bisa beresiko tertular juga.
"tapi aku merasa baik baik aja koq pak. Temanku juga sehat sehat aja.

"kamu itu ngeyel ya kalau dikasih tau. "Ya sudah itu urusan kamu. Yang penting sekarang kamu harus bertanggung jawab karena telah menimbulkan kerumunan. Asal kamu tahu aja nanti kamu bisa dipenjara tau !!
"Jangan pak. Aku mau melakukan apa aja deh asal gak dipenjara.
"Bener kamu mau melakukan apa saja?
"Iya bener pak.. Tolong lepasin aku pak. Aku janji gak akan bikin acara kerumunan lagi.
"Ya sudah kita buat kesepakatan saja kalau gitu. Sekarang kami kan berikan hukuman pengganti buat kamu dan setelah selesai maka kamu boleh pulang kerumah.

Sella cukup kaget mendengar permintaan Pak Mansyur namun ia tak ada pilihan lain. Dibawah situasi tertekan maka terpaksa ia menuruti keinginan nakal para anggota satpol PP gadungan tsb.
"Bapak liat tadi pesta ultahmu belum selesai jadi sebaiknya kita lanjutkan dulu biar acaramu gak sia sia.
Kemudian mereka pun berdiri mengelilingi Sella yang berdiri didekat meja.
"Ayo neng.. Sekarang kamu tiup lilinnyan dulu tapi sebelumnya kita mau kasih bantuan angin buat kamu hehe..

Kemudian pak Mansyur mendekatkan diri dan mereka berdiri saling berhadapan lalu laki laki itu berusaha melumat bibir Sella. Awalnya gadis muda itu berusaha menghindar namun pria itu terus mengancamnya hingga akhirnya Sella pun hanya bisa pasrah ketika bibirnya dilumat oleh Pak Mansyur.

Hmm.. Dalam dekapan tangan Pak Mansyur tubuh Sella menggeliat seperti sedang menunjukan ketidakrelaannya ketika sedang dilecehkan didepan banyak orang.
Cukup lama pria gempal itu melumat bibirnya hingga membuat gadis itu gelagapan. Ini adalah ciuman pertama Sella yang didapatnya dari seorang laki laki namun ironisnya ia mendapatkan itu dari seorang laki laki yang tak dikenalnya sama sekali.

Pria paruh baya itu terus mencumbui Sella bahkan memberikan cupangan keras pada leher Sella hingga menimbulkan bekas memerah disana. 

"Badan lu wangi bener neng.. Kalau gini Bapak jadi keinget sama anak perawan bapak yang ada dirumah hehe.. 

Dia juga seumuran sama kamu.

"Gak bisa dibandingin lah. Anak bang Mansyur si hesti kan badanya gendut mana bau prengus lagi hehe.. Celetuk Anto sambil mencium pundak gadis itu. 

"sembarangan aja lo kalau ngomong To. Balas Pak Mansyur sambil mengelepak kepala Anto. 

Pak Mansyur agak kesal mendengar anaknya dihina tapi ia tak memungkiri kalau anaknya memang tidak sedap dipandang dan bau badanya memang agak menyebalkan hingga membuat orang yang ada didekatnya selalu ingin menjauh. 

Tak hanya Pak Mansyur ternyata para pria yang lainnya juga ikut bergantian mencium dan melumat bibir gadis itu. Sella bagaikan sebuah piala bergilir yang diberikan kesana kemari, tubuhnya yang sedang memakai gaun pesta seksi membuat mereka semakin bernfasu saja.
Seorang dari mereka masih menciumi bibir dan wajah gadis itu, dua orang yang berada disamping mencumbui telinga dan samping leher Sella. Suara desahan nafas mereka kian memburu dan membuat gadis cantik itu semakin risih saja.

Sella tak dapat berbuat banyak karena kedua tangannya ditahan dan dipegangi oleh mereka sementara Anto malah berjongkok dibawah sambil menyingkap bagian bawah gaun pesta Sella.
Pemuda bertubuh kurus itu mencumbui sepasang kaki Sella yang nampak begitu indah, putih dan juga mulus.
Kepala Anto menelusup kebawah gaun pesta berwarna hitam yang dikenakan gadis itu. Ia cumbui kedua paha mulus Sella sambil tangannya menekan nekan bagian kemaluan gadis itu.

Dalam keadaan dicumbui kini Sella disuruh meniup lilin kue ultah yang ada diatas meja dan mereka pun bersorak sambil bertepuk tangan dengan gembira.
Mereka berhenti sesaat dan menyuruh Sella menenggak segelas minuman yang telah dicampur obat perangsang.
Setelah minum ini kamu bakal ngerasain enaknya dientot sama kita semua haha..
Sella sempat menolak namun mereka memaksa gadis itu untuk meminumnya dan tak lama kemudian wajah Sella yang putih kini mulai merona kemerahan akibat efek obat perangsang yang diminumnya.

Para anggota satpol PP gadungan itu kembali menyergap dan menggerayangi tubuh Sella, tubuh Sella yang putih dan mulus membuat mereka sangat bernafsu dan ingin terus menjamahnya.
Kini Sella hanya bisa pasrah dan terdiam dan sesekali memberikan perlawanan sekedarnya hingga membuat mereka semakin liar.

Dalam ketidak berdayaannya kemudian Sella berpikir.
"Hari ini dia akan diperkosa ramai ramai oleh mereka, dan mereka akan melampiaskan seluruh nafsu terpendam mereka pada dirinya.

Membayangkan hal ini, entah kenapa tiba tiba Sella terangsang hebat, dan birahinya naik tak terkendali. Sella tanpa sadar menanti dan berharap mereka akan memberikan kenikmatan yang belum pernah dirasakan olehnya.

Mereka semua mulai melepas semua pakaian mereka kecuali pak Mansyur dan ternyata penis penis mereka sudah ereksi dengan gagahnya, membuat jantung gadis itu berdegup semakin kencang melihat ukuran penis penis itu yang begitu besar. Dan penis penis itu, akan memasuki tubuhnya, bergantian menyiksa liang vaginanya.

Pak Mansyur pun sudah tak sabar lalu membaringkan tubuh Sella diatas meja dengan sepasang kakinya yang menjuntai kebawah. Laki laki bertubuh gempal itu segera membuka celana yang dikenakanya, terlihat batang kejantanannya yang sudah berdiri tegak menantang dan siap untuk digunakan.

"Neng liat nih kont** bapak gede banget kan,  Dijamin kamu bakal kelojotan nanti hah.. 

Matanya yang liar memandangi tubuh Sella yang masih mengenakan gaun pesta berwarna hitam.
Dalam posisi berdiri lalu ia lucuti celana dalam gadis itu dan dilanjutkan dengan mengangkat kedua kaki Sella sedikit keatas hingga mengangkang.

"Jangan pak.. Sella menggelengkan kepalanya kekiri dan kanan sebagai tanda penolakan. Tentu saja gadis cantik tsb merasa tak rela jika kegadisanya direnggut paksa oleh laki laki yang tak disukainya.
"Tenang aja neng.. Bapak udah pengalaman koq soal perawanin cewek. Pasti nanti neng bakal keenakan deh..

Dengan wajah buas lalu pria gempal itu menggesek gesekan kepala kejantanannya dibibir kemaluan Sella hingga menimbulkan sensasi nikmat bagi dirinya.

Jantung Sella berdegub keras sambil membayangkan penderitaan yang akan menimpa dirinya. Ia memejamkan kedua matanya karena tak sanggup melihat wajah Pak Mansyur yang begitu buas dan dipenuhi nafsu tak tertahankan. Laki laki itu mulai menekan kepala penisnya agar melesak lebih dalam hingga membelah kemaluan gadis tsb.

Arggh.. Jangan pak.. Hentikan.. Sella menggeliat kesakitan ketika kejantanan pak Mansyur berhasil menembus kegadisannya.
“Ooh… aauugggh… aaaaagh… Sella menjerit kesakitan, seluruh tubuhnya mengejang dan air matanya kembali mengalir tanpa bisa ditahan. Keringat gadis itu juga mengucur deras.

Dia ingin meronta tapi rasa sesak dan sakit di liang vaginanya membatalkan niatnya. Sella hanya bisa mengerang, dan gairahnya pun padam dihempas rasa sakit yang nyaris tak tertahankan ini.
“Aduh… sakit pak… ampun. Gadis belia itu mengerang dan memohon pada pak Mansyur.

Namun Pak Mansyur hanya tertawa tawa, mungkin karena ia puas telah berhasil memperawani gadis secantik Sella dan yang lain malah bersorak seolah memberi semangat
“hajar terus bang jangan kasih kendor haha..

Sella menggeleng gelengkan kepalanya ke kanan dan ke kiri menahan sakit, sementara bagian bawah tubuhnya mengejang hebat, tapi dia tak berani terlalu banyak bergerak, dan berusaha menahan lejangan tubuhnya supaya vaginanya yang penuh sesak itu tak semakin didera rasa sakit. Lumatan penuh nafsu pada bibir Sella oleh Anto menahan gerakan kepalanya serta dua orang lelaki yang menyusu seperti anak kecil pada kedua payudaranya ini membuat gairah Sella yang sempat dipadamkan oleh rasa sakit tadi kembali menyala.

Tanpa mempedulikan penderitaan Sella, sambil berdiri Pak Mansyur menggerakan pinggulnya lebih cepat. bergerak maju mundur guna memompa batang kejantanannya. Awalnya dia memompa dengan perlahan namun seiring dengan luapan nafsu dalam dirinya maka Pak Mansyur pun meningkatkan irama genjotannya hingga tubuh Sella tersentak sentak diatas meja.

Rasa nikmat akibat gesekan kedua alat kelamin yang berlainan jenis itu membuat Pak Mansyur semakin menggila. Disentakan batang kejantananya secepat dan semampu yang dia bisa hingga membuat tubuh pria paruh baya itu bermandikan keringat.
Ketika sedang bertahan dari gempuran batang pak Mansyur tiba tiba seseorang naik keatas meja dan mengangkangi wajah Sella.
"Ayo neng sekalian isepin punya abang..

Sella menolak dan menutup mulutnya namun Dino tak menyerah lalu menekan hidung gadis tsb hingga akhirnya Sella kesulitan bernafas dan membuka mulutnya.

Jleb.. Dino dengan cepat membenamkan kejantanannya yang panjang dan besar hingga membuat mulut Sella penuh sesak.

Hmmp.. Gadis cantik tsb menggumam dalam ketidak berdayaannya dan tubuhnya menggeliat namun kedua tangannya yang direntangkan sudah dicengkeram oleh dua orang laki laki lainnya.

Sella hanya bisa pasrah ketika kedua laki laki tsb semakin ganas memompa mulut dan liang kewanitaan.
Perlahan rasa sakit yang dirasakannya mulai tergantikan oleh kenikmatan. Rupanya obat perangsang yang diminumnya membuatnya terlarut dalam gairah seksual yang meledak ledak.

Dino semakin cepat memompa mulut gadis tsb dan untuk menambah kenikmatan maka ia gunakan kedua tangannya yang kekar untuk menahan kepala Sella sambil mendorongnya maju mundur seirama dengan genjotannya.

Argh... Sella berkali kali tersedak ketika Dino melakukan deep throat pada dirinya yang disambut tawa riang para laki laki yang ada disana.

Mereka terus menyetubuhi Sella secara bersamaan membuat teman teman Pak mansyur yang lain semakin tak sabar menunggu gilirannya.
Beberapa pria naik keatas meja dan bergantian melakukan hal yang sama pada gadis itu bahkan beberapa diantaranya menumpahkan sperma mereka di dalam mulut dan juga wajah Sella.

Hampir setengah jam Pak Mansyur menyetubuhi Sella diatas meja tsb hingga akhirnya ia pun tak mampu bertahan lagi.
"Aahh.. Sshhh baaaapak keluarin didalam aaaja ya neng enghh...

Seketika dia rasakan kepala penisnya berkedut keras lalu disusul dengan muncratnya cairan sperma hangat didalam kemaluan Sella.
Anto yang sudah tak tahan lalu membalikan tubuh Sella hingga menelungkup diatas meja sedangakn kedua kakinya bertumpu dilantai.

Dengan buas lalu Anto menyodok liang kemaluan gadis itu dengan batang kejantanannya yang sekeras kayu.
Argh... Sella sedikit mengangkat kepalanya hingga mendengak ketika Anto menancapkan batangnya dengan sekuat tenaga.

Dari arah belakang Anto terus menggenjot sambil berpegangan pada pinggang gadis itu.
Plak plak plak... Sodokan demi sodokan menghujam tanpa henti membuat Sella merintih dan mengerang.
"Aduhh ampun bang engh... Sakit ouch....

Pemuda bertubuh kurus itu semakin beringas saja lalu dia jambak rambut Sella yang sudah berantakan tsb.
Kepala Sella sedikit terangkat keatas dan langsung dimanfaatkan oleh bagas untuk menyodok mulutnya.
Sambil berdiri diatas meja pemuda berambut cepak itu memegangi kepala Sella dan mulai menggenjot mulut mungilnya.
"Ahh.. sedot terus neng sampe muncrat sshh...

Setelah keduanya mencapai orgasme kini giliran Udin Grandong yang mengambil giliranya.
Diantara mereka semua tubuh Grandong memang yang paling besar, wajahnya yang sangar dan rambutnya yang gondrong tak terawat membuat penampilannya sangat menakutkan bak sesosok genderuwo hingga ditakuti oleh para pedagang kali lima.

Udin Grandong segera berbaring diatas lantai ruangan yang dingin. Rupanya dia ingin mencoba gaya woman on top.
"Ayo neng sini naik keatas.. Gua pengen coba gaya kayak di film bokep.

karena sudah terbakar gairah maka Sella pun menurut saja. Walaupun awalnya ia merasa ngeri karena melihat penampilan Udin Grandong yang kasar dan urakan. Tapi dorongan gairah asing akibat obat perangsang membuatnya berbuat lebih nekat. Semua akan dilakukannya demi melampiaskan luapan nafsu tak tertahankan dalam dirinya.

Perlahan gadis itu menurunkan tubuhnya seperti hendak menduduki kejantanan milik Grandong yang mengacung tegak. Bersamaan dengan itu Grandong memegang pinggang Sella sambil sesekali meremas remas buah dada gadis berkulit putih itu.

Beberapa saat kemudian penis itu terasa semakin dalam menancap dalam vaginanya.
"Arghh.. Sakit bang engh... Aku gak sanggup ssh..
"udah gak usah pura pura segala. Gua tau lo lagi sange kan..

Sella masih tak tahu apa yang diinginkan oleh pria kasar tsb, tiba tiba tubuh Sella ditariknya lagi hingga rebah dan kedua payudaranya menindih tubuh grandong. Urat penisnya terasa mengorek ngorek dinding kemaluan gadis itu. sella hanya pasrah menunggu, entah permainan apa lagi yang harus dia jalani bersama Grandong dan yang lainnya ini.
“Eh, daripada satu lubang rame rame, kan lebih nikmat kalo dua, eh, tiga sekalian, tiga lubang rame rame?” tanya Grandong pada yang lain.
“setuju.. seru mereka segera menyetujui sambil tertawa tawa.

Berikutnya Urip segera mengambil posisi dibelakang dan Sella merasakan ia sedang meludahi anusnya.
"udah lama gua kepengen tusbol cewek amoy kayak gini.. Pasti rasanya nikmat banget deh..

Kengerian kembali melanda gadis itu, membayangkan dirinya akan dijadikan sandwich oleh Grandong dan Urip.
“Jangan bang…. jangan di situ.. desis Sella ketakutan.
"udah lo diem aja. Cewek yang suka pakai baju seksi kayak lo emang cocok buat jadi tempat pembuangan peju haha..

Namun seperti yang Sella duga sebelumnya, Urip memang sama sekali tidak perduli dengan perkataannya. Sella memejamkan mata ketika Urip menempelkan kepala penisnya ke anusnya dan yang lain bersorak kegirangan dan beberapa dari mereka memuji ide gila si Grandong.
“Aaaaaagh…” Sella mengerang ketika penis Urip mulai melesak ke dalam liang anusnya.

Mata gadis belia itu terbeliak, tangannya berusaha menggapai sesuatu untuk diggenggam. Tubuh Sella terutama pahanya bergetar hebat menahan sakit yang luar biasa. Ludah Urip harusnya sudah membuat penis itu cukup licin, tapi ternyata itu tak membantu sama sekali.
“Aaaaaagh… sakiiiiiit… Jangaaaaan…”, erang Sella tanpa daya ketika akhirnya penis itu amblas seluruhnya dalam liang anus gadis itu.
"sshh.. gila sempit bener lubang pantat lo neng.. Kont** gua serasa dijepit ouchh...

Selagi Sella mengerang dan mulutnya ternganga, Anji sang pengamen jalanan yang pernah dicokok petugas karena kasus kepemilikan putaw mengambil kesempatan itu untuk membenamkan penisnya dalam mulut Sella, hingga erangannya teredam. Sialnya ternyata penis anji ini agak mirip punya Urip yang sedang menyodominya. Begitu panjang, walaupun diameternya tidak terlalu besar, tapi penis itu cukup panjang untuk menyodok nyodok tenggorokannya dan aromanya membuat gadis itu merasa mual.

Kini tubuh Sella benar benar bukan miliknya lagi, dijarah habis oleh mereka semua. Rasa sakit yang hampir tak tertahankan melanda Sella saat Urip mulai memompa liang anusnya. Setiap ia mendorongkan penisnya, penis Anji menancap semakin dalam ke tenggorokanya, sementara penis Grandong sedikit tertarik keluar.

Tapi sebaliknya, saat Urip memundurkan penisnya, penis Anji juga sedikit tertarik keluar dari kerongkongannya. Akibatnya tubuhnya yang turun membuat penis Grandong kembali menancap dalam dalam pada liang kewanitaan Sella, ditambah lagi Grandong sedikit menambah tenaga tusukannnya, hingga rasanya penisnya seperti menggedor rahim Sella.

"Hmpmm.. Sella hanya bisa menggumam sambil menggeliat lemah menahan rasa sakit sekaligus nikmat yang muncul dalam dirinya.

Rasanya tubuh Sella seperti sedang dirobek robek ke berbagai arah. Belum lagi liang anusnya yang kemasukan benda asing ini membuatnya jadi ingin mengejan, perutnya terasa mulas sekali.

Setelah beberapa saat Sella harus berjuang menahan keinginannya untuk mengejan, perlahan rasa sakit pada liang anusnya sudah berkurang banyak. Dan ketika rasa sakit itu reda, Sella sudah kembali harus melayang dalam kenikmatan.

Hanya 2 menit dalam posisi ini, Sella sudah orgasme hebat, namun dia hanya bisa pasrah. Tubuhnya hanya bisa bergetar, Sella tak bisa bergerak banyak karena semua bagian tubuhnya yang harusnya bisa digerakkan ini semuanya ditahan oleh para pemerkosanya.
"anjrit.. Ternyata nih cewek doyan ngewe juga.. Liat aja sampe kelojotan kayak gitu hehe.

Dalam keadaan orgasme seperti ini, mereka tanpa ampun terus bergantian memompa gadis itu, membuat orgasme Sella tak kunjung reda bahkan akhirnya dia mengalami multi orgasme! Tanpa terkendali lagi, Sella mengejang hebat susul menyusul, dan cairan cintanya keluar berulang ulang, sangat banyak mengiringi multi orgasmenya yang sampai lebih dari 2 menit. Namun semua cairan cintanya yang dia yakin sudah bercampur darah perawannya, sepertinya tak bisa mengalir keluar, terhambat oleh penis Grandong.

Tangan Sella yang menumpu pada genggaman tangan Grandong bergetar getar. Sementara Anji membelai rambutnya dan Urip meremas remas payudara Sella dari belakang. Sungguh, Sella tak kuasa menyangkal, kenikmatan yang dia alami sekarang ini benar benar dahsyat, belum pernah sebelumnya dia merasakan yang seperti ini.
orgasme dalam keadaan liang vagina tertancap penis seperti ini benar benar membuatnya melayang.

Mereka terus menggenjot tubuh gadis itu. Desahan yang terdengar hanya desahan mereka, karena Sella tak mampu mengeluarkan suara selama penis Anji mengaduk aduk tenggorokannya. Entah sudah berapa kali dia mengalami orgasme, sampai akhirnya Sella merasakan tubuh Grandong bergetar dan menggigil.

“Hegh… hu… huoooooooh…”, Grandong melenguh, penisnya berkedut, kemudian spermanya yang hangat menyemprot berulang ulang dalam liang vagina Sella diiringi dengan keluarnya cairan cinta gadis itu untuk yang ke sekian kalinya.

Akhirnya Grandong orgasme juga bersamaan dengannya, dan penisnya sedikit melembek, dan terus melembek sampai akhirnya cukup untuk membuat cairan merah muda meluber keluar dengan deras dari sela sela mulut vagina Sella, yang merupakan campuran darah perawannya, cairan cintanya dan sperma Grandong.

"Sekarang kita lanjutin acara ultahnya neng. 

Rupanya Pak Mansyur masih belum puas lalu memposisikan tubuh Sella berdiri didekat pinggiran meja. Kedua tangan gadis itu bertumpu diatas meja dan dari arah belakang Pak Mansyur mulai menggenjotnya dengan kasar dan penuh tenaga.

Plak plak plak plak.. Pria gempal itu menghujam hujamkan Kejantanan dengan cepat membuat tubuh Sella tersentak sentak. 

Gadis itu berusaha bertahan pada posisinya ketika tubuhnya digempur habis habisan oleh Pak Mansyur. 

Tiba tiba Anto mengambil kue ultah dan menaruhnya dimeja tepat dihadapan gadis itu. 

"Nah sekarang lo harus makan kue ultah ini ya.. Hehe.. 

Pak mansyur segera menanggapi ide temannya lalu menjambak rambut Sella hingga kepalanya agak mendengak. 

Sambil terus menggenjot dari belakang lalu Pak Mansyur membenamkan wajah Sella tepat diatas kue tart berlapis mentega putih tsb.

"Ayo neng makan kuenya sampai habis haha.. Tangan kekar Pak Mansyur menekan nekan kepala Sella hingga wajah gadis itu belepotoan krim mentega. 

Kini giliran Anto yang menjambak rambut Sella lalu mengangkat dan membenamkan wajah gadis itu hingga berkali kali diatas kue tart tsb.

Sella gelagapan namun hal ini malah membuat birahinya kembali meninggi. 

Cepat makan nih kuenya.. Mubazir kalau dibuang hehe.. Anto mengambil kue tart berlapis mentega yang sudah berantakan dengan tangannya lalu dengan kasar membenamkannya dimulut Sella. 

Herannya gadis berwajah oriental itu malah membuka mulutnya dan membiarkan Anto membenamkan gumpalan kue mentega tsb berkali kali masuk dan memenuhi rongga mulutnya. 

Sepertinya perlakuan kasar dari para pemerkosanya malah membuat Sella semakin bergairah hingga membuat mereka makin semangat mengerjainya. 

Melihat mulut Sella yang dipenuhi kue mentega putih lalu Anto melumat bibir gadis itu sambil memakan sebagian kue tsb dan menjilati krim mentega yang ada diwajah gadis tsb.  

"Ini namanya amoy rasa mentega hehe.. 

Pak Mansyur pun semakin menggila dan menghujamkan kejantanannya dengan sangat brutal hingga akhirnya mencapai orgasme. 

Sshh aahhh.. Gua keluar nih..  Ouch... 

Cairan hangat milik Pak Mansyur kembali membanjiri rahim gadis belia itu dan menyisakan kepuasan yang luar biasa.  

Puas melampiaskan nafsu bejadnya lalu mereka pun kembali berpakaian seperti sedia kala.
"Wah mujur banget kita. Udah dua kali dapat daun muda haha..
"Iya din kenapa gak dari dulu aja kita kerja kayak begini. Selain dapat duit juga dapat kenikmatan haha..
"Ya sudah sekarang kita langsung pulang aja soalnya bini gua udah telepon terus daritadi. Kata Pak Mansyur
"gak nyangka bang Mansyur yang mantan preman ternyata takut juga sama istri hehe..
"Bukannya takut sih cuma gua kagak tahan aja sama suaranya kalau lagi ngomel. Lagian dia kalau ngomel bisa seharian kayak radio rusak haha..

Sebelum pulang Pak Mansyur mendekati Sella yang masih terbaring lemas diatas meja.
"Neng, bapak pulang dulu ya.. Nanti kalau pengen dientotin lagi kayak tadi, bilang aja. Kita semua siap koq melayani neng..
"Oh ya satu lagi.. Kalau masa pandemi kayak gini jangan suka bikin kerumunan ya soalnya nanti bisa kena gang bang haha...